Di mulai sejak bulan lalu pada April, penghargaan terbagi ke dalam empat kategori yaitu Desa Wisata Berbasis Alam, Desa Wisata Berbasis Budaya, Desa Wisata Berbasis Kreatif, dan Desa Wisata Berbasis Digital.
Saat kehadiran team Penilaian Desa Wisata di desa kawinda to'i, kecamatan Tambora kabupaten Bima, turut dihadiri. Kepala Dinas Pariwisata kabupaten Bima, Camat Tambora, dan UPTD pariwisata kecamatan Tambora serta tuan rumah. Kepala desa Kawinda to'i, Babinsa, bhabinkamtibmas, ketua karang taruna, Ilham Hadratin juru bicara Karang Taruna Maju Mulya sekaligus pemandu wisata, Jasman saputra. sebagai Ketua Karang Taruna di Dampingi Komunitas Gunung Tambora. Pada hari Minggu tanggal (15/08/2021).
Adapun, acara tersebut berlangsung, sambutan pertama, Kepala dinas pariwisata kabupaten Bima. Drs Dahlan H Muhammad menyampaikan apresiasi kepada Ibu team penilaian desa wisata, yang telah hadir di desa kawinda to'i kecamatan tambora, semoga bermanfaat bagi kabupaten. Bahwa ada salah satu desa di kecamatan Tambora yang sangat dibanggakan oleh kami karena ada keterwakilannya.
"Pada khususnya, kami juga tidak ingin meninggalkan Kesan buruk, demi membangun daerah ini dan akan terus berupaya yang terbaik bagi Indonesia apalagi kabupaten Bima dengan keramahan adalah Bima Rumah," kata kadis dispar.
"Kemudian, harapan kami semoga desa Kawinda to'i ini mampu akan menunjukkan kredibilitas di kancah internasional. yang merupakan memiliki potensi wisata dan alam yang indah, agar merebut kemenangan di depan mata untuk menjadi juara," Tuturnya kadis.
Sambutan Perwakilan, Presiden Direktur PT Bank Central Asia. (BCA), Ir. Januarani Razak, mengatakan, "Kita tidak siapkan hadiah uang tunai, karena hal ini akan memberikan dampak positif dalam pendampingan. Misalnya, desa kawinda to'i ada homestay. Kita ajak penduduk setempat menyediakan satu kamar untuk homestay. Itu sudah berapa tahun lalu," dalam konferensi pers virtual, Senin (12/4). Ia juga berkata telah menyiapkan hadiah sebesar Rp 600 juta untuk kompetisi Desa Wisata Award 2021.
Persyaratan mengikuti kompetisi ini antara lain memiliki desa wisata yang bergulir minimal satu tahun dan memiliki paket wisata, baik berupa daya tarik alam, atraksi budaya, hingga berbasis digital. Kemudian terdapat dua kriteria penilaian pemenang desa wisata, yaitu mampu menciptakan kegiatan usaha baru dan usaha yang dibuat dilakukan secara terus menerus, serta mengembangkan produk dan layanan.
Selain itu, BCA juga akan memberikan pelatihan kepada desa wisata agar pelaku pariwisata lihai berbahasa Inggris. Hal ini dilakukan jelang pembukaan pariwisata bagi turis asing di beberapa wilayah di Indonesia.
Asisten Deputi Pengembangan Infrastruktur dan Ekosistem Pariwisata Kementerian Pariwisata, Indra Ni Tua, mengatakan bahwa pengembangan desa wisata yang selama ini menjadi fokus utama Kemenparekraf dijalankan berdasarkan tiga pilar yang telah disahkan.
Ketiga pilar tersebut antara lain, secara ekonomi bermanfaatkan bagi masyarakat, secara lingkungan sustainable, dan secara sosial budaya juga bisa dimanfaatkan dan memberikan pemberdayaan masyarakat di sekitar destinasi wisata.
Selain itu juga, Camat Tambora, Drs Isra. Menyampaikan dalam sambutannya, kami sangat bangga dengan kehadiran Ibu team penilaian desa wisata di Desa kawinda to'i.
"Kami sebagai Pemerintah kecamatan, mendukung penuh kepada karang taruna desa kawinda to'i, karena hal ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi desa dan masyarakat, semoga bagian dari pada Taman Nasional Gunung Tambora dan karang taruna mampu bergandengan tangan memajukan nilai-nilai yang positif terhadap lingkungan,"pungkasnya Camat Tambora.

Lanjutnya, saya sendiri selaku kepala desa akan terus-menerus mendorong kepada karang taruna desa kawinda to'i, agar mematuhi PR yang di tentukan oleh pemerintah pusat untuk melakukan sesuatu pengisian didalam PR tersebut.
"Besar harapan kami semoga desa Kawinda to'i ini jadi nomor satu, yang telah mampu mewakili kabupaten Bima, menjadi 20 (Dua puluh) besar. Oleh karena itu kami mengharapkan kepada pemerintah daerah supaya mendorong kepada karang taruna desa kawinda to'i," Ungkapnya kades.(Red/MA/06).
Posting Komentar